Ket Foto: Ketua Fraksi Demokrat Kota, Reni Heryanti SH.
Kota Bengkulu, Pusaranupdate.com – Pada Rapat Paripurna DPRD Kota Bengkulu Hari ini Selasa, Terkait Pandangan Fraksi-Fraksi Terhadap Nota Keaungan APBD Kota Bengkulu Tahun 2024. Yang di bacakan oleh Juru bicara Fraksi Demokrat DPRD kota Bengkulu Bpk Elvin Yanuar S dan Ketua Fraksi ibu Reni Heryanti Bahwasanya Fraksi Demokrat mengingatkan agar pemerintah kota jangan lambat dalam menyalurkan hak PNS dan Honorer. Dan harus diprioritas kan, berupa pembayaran gaji dan tunjangan.
Pernyataan tegas juga di sampaikan oleh ketua fraksi Demokrat bahwa Menurut Ketua Fraksi Demokrat DPRD kota, Reni Heryanti SH mengatakan hal ini penting disampaikan karena jalannya pemerintahan tergantung kepada kinerja PNS dan Honorer.
“Kami dari Fraksi Partai Demokrat melalui APBD tahun anggaran 2024, mengimbau pemerintah kota Bengkulu supaya dapat memprioritaskan kesejahteraan pegawai yang ada di lingkungan pemerintah kota Bengkulu, begitu juga hak non ASN atau honorer harus diperhatikan,” Kata Reni.
Dikatakan Reni, saat ini sudah banyak PNS dan Honorer yang bercerita bahwa pembayaran tunjangan dan gaji tersendat-sendat, bahkan sampai 2 bulan lamanya.
“Maka dari itu pada tahun 2024 ini kami minta Pemkot harus memprioritaskan pembayaran berupa gaji pokok maupun tunjangan. Harus diprioritaskan didalam plafon anggaran 2024 sehingga tidak terjadi keterlambatan dalam pembayaran, karena ini persoalan penting yang menyangkut kebutuhan pokok keluarga mereka. Intinya jangan sampai terjadi lagi keterlambatan pembayaran,” tegas Reni. Senin (20/11/23).
Selain soal gaji dan tunjangan PNS serta Honorer, fraksi Demokrat juga mengkritisi soal besarnya anggaran belanja tak terduga dalam anggaran tahun 2024 senilai Rp 21 miliar.
“Kami ingin tahu rinciannya,dan kami minta dijelaskan secara rinci dan ril. Kami meminta Pemkot terus prioritaskan kepentingan masyarakat, agar jangan sampai anggaran tidak termanfaatkan dengan hal yang menjadi kepentingan masyarakat,” tutup Reni.(Red)
Komentar