Ket Foto: PJ Sekda Kota Bengkulu Eko Agusrianto.
Kota Bengkulu, Pusaranupdate.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu terus berupaya menjadikan Pasar Panorama menjadi pasar percontohan nasiomal yang memiliki kesan tertib, bersih dan rapi.
Oleh karena itu, Pemkot menegaskan, pihaknya akan terus melakukan penertiban terhadap pasar Panorama hingga situasi bisa kondusif dan tertib.
Hal ini dilakukan guna mewujudkan target pasar Panorama bisa menjadi pasar percontohan nasional pasar yang bersih, aman dan nyaman bagi pengguna jalan hingga pembeli dipasar tersebut.
Berdasarkan penjelasan Pj Sekda Kota Bengkulu Eko Agusrianto. Ini juga merupakan tugas dari pengelola parkir zona 6, mengingat permasalahan juga terdapat pada lahan parkir di badan jalan yang dijadikan pedagang sebagai lapak jualan.
“Jadi kita sudah melakukan koordinasi bersama dengan koordinator parkir zona 6. Jadi yang selama ini menjadi persoalan sudah kita eliminir dan kesadaran dari para pedagang itu sudah mulai tumbuh sekarang,” jelas Eko, Jumat (21/6/2024).
Sementara itu, koordinator parkir Zona 6 menjelaskan, pihaknya selaras dengan Pemkot Bengkulu akan menjalankan tupoksi dalam menertibkan lahan parkir yang sudah menjadi kewenangan di wilayah tersebut.
Ia juga menjelaskan, dari beberapa tindakan persuasif yang telah dilakukan sebelumnya, saat ini kondisi pasar sudah 80 persen rapi dan pedagang mulai masuk kedalam auning pasar panorama.
Selain itu, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) bersama berbagai pihak terkait juga terus melakukan penertiban terhadap pedagang kaki lima yang berjualan di sekitar kawasan Pasar Panorama.
Kemudian, Satpol-PP terus melakukan sosialisasi dan penertiban terhadap pedagang yang berjualan di bahu jalan.
Tujuannya ialah bagaimana menata Pasar Panorama menjadi pasar yang baik, tertib, bersih dan aman sehingga Satpol-PP akan terus melakukan upaya persuasif sosialisasi dan pendekatan lainnya agar terwujudnya hal tersebut.
Kepala Satpol-PP Kota Bengkulu Yurizal mengatakan, penertiban dilakukan terhadap pedagang yang dianggap melanggar ketertiban umum, seperti gelaran dagangan agak ke tengah maupun menggunakan armada angkutan pick up, sehingga menutupi jalan.
“Penertiban tersebut terus dilakukan guna menjaga kenyamanan dan ketertiban agar masyarakat berbelanja bisa dengan mudah dan arus transportasi menjadi lancar,” ujarnya.
Dengan penertiban yang dilakukan secara humas tersebut, para pedagang dapat memahami dan mengikuti aturan yang berlaku sehingga aktivitas jual beli di pasar Panorama berlangsung tertib, lancar, aman dan kondusif.
Lebih lanjut, pihaknya secara rutin melakukan patroli pada pagi hingga malam hari dibeberapa tempat yang dianggap mengganggu ketertiban umum. (Red)
Komentar